Hubungan antara Hukum, Ekonomi, dan Kesejahteraan Masyarakat

Akhir-akhir ini, permasalahan yang terjadi di sekitar kita, baik itu dalam konteks kenegaraan maupun dalam konteks kemsyarakatan,  menjadi semakin kompleks. Masalh dalam satu bidang pasti akan berdampak pada bidang lainnya. Apabila kita tidak mengetahui bagaimana implikasi dari tindakan yang kita ambil terhdap bidang lainnyaa, maka akan terjadi kekacauan dalam keberlangsungannya.

Pada dasarnya setiap kegiatan atau aktivitas manusia perlu diatur oleh instrumen yang disebut sebagai hukum. Hukum disini direduksi  pengertiannya menjadi perundang-undangan yang dibuat dan dilaksanakan oleh negara. Dalam kegiatan ekonomi inilah justru hukum sangat diperlukan karena sumber-sumber ekonomi yang terbatas disatu pihakdan tidak terbatasnya permintaan atau kebutuhan akan sumber ekonomi dilain pihak. Sehingga konflik antara sesama warga dalam meperebutkan sumber-sumber ekonomi tersebut akan sering terjadi.

Pertumbuhan ekonomi merupakan sebuah keadaan dimana ekonomi dalam suatu negara menjalankan suatu proses untuk mencapai peningkatan pendapatan negara tersebut. Namun seiring dengan pertumbuhan ekonomi saat ini ternyata masih ada kasus kemiskinan yang terjadi contohnya di indonesia kemiskinan masih terus bertambah. Hal ini membuktikan bahwa pertumbuhan ekonomi berhubungan dengan tingkat pertumbuhn masyarakat. Pertumbuhan ekonomi merupakan sebuah proses berkembangnya perekonomian suatu negara maka dari itu pertumbuan ini sangat penting karena merupaka suatu proses untuk menjadikan suatu negara lebih maju dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pada pembahasan kali ini sayaakan membahas tentang hubungan antara pertumbuhan ekonomi dengan tingkat kesejahteraan masyarakat.

 Masyarakat Sejahtera  adalah suatu tata kehidupan dan penghidupan masyarakat baik materil maupun spiritual yang diliputi oleh rasa takut, keselamatan kesusilaan dan ketentraman lahir dan batin yang memungkinkan bagi setiap masyarakat untuk mengadakan usaha penemuan kebutuhan-kebutuhan jasmani dan sosial yang sebaik-baiknya bagi diri, keluarga serta masyarakat dengan menjungjung tinggi hak asasi serta kewajiban manusia.

Hubungan antara Pertumbuhan Ekonomi dengan Kesejahteraan Masyarakat adalah apabila pertumbuhan ekonomi baik maka tingkat pendapatan masyarakat juga akan meningkat, selain itu dari peningkatan pendapatan yang terjadi masyarakat akan mampu memenuhi kebutuhan hidupnya lebih baik hal ini menunjukan bahwa kesejahteraan dalam bentuk pendapatan masyarakat mulai meningkat, apabila pendapatan masyarakat meningkat dan pengangguran berkurang otomatis tindak kriminal akan berkurang dan semakin membaik, aksi deminstrasi akiibat ke tidak puasan akan kebijakan yang ada pun akan menurun apabila mereka menikmati hasil yang mereka kerjakan bisa sebanding dengan penghasilan yang mereka terima.

Kesejahteraan sosial bagi rakyat Indonesia masih menjadi mimpi, dan tidak pernah ada yang berani menjamin dan memastikan kesejahteraan sosial ini dapat terwujud dan dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain banyaknya pejabat negara yang menggunakan uang rakyat untuk kepentingan pribadi, pemberian bantuan yang tidak merata dan tidak tepat sasaran.

Pejabat negara merupakan wakil rakyat yang dipilih oleh rakyat dan seharusnya membela serta meperjuangkan kepentingan rakyat. Tetapi, pejabat negara pada saat sekarang ini lebih banyak menggunakan jabatan dan kedudukan yang sudah mereka dapatkan, untuk mengambil keuntungan dan memenuhi kepentingan pribadi. Sehingga kepentingan rakyat tidak terpenuhi dan terpinggirkan. Selain itu, hal ini juga menyebabkan hilangnya kepercayaan rakyat terhadap pejabat negara.

Pemberian bantuan yang tidak merata dan tidak tepat sasaran menjadi faktor yang paling sering terjadi didalam masyarakat. Bantuan seharusnya diberikan kapada rakyat yang paling membutuhkan namun pada kenyataannya ada bantuan yang diberikan kepada orang yang tingkat ekonominya sudah cukup mampu. Sedangkan rakyat yang paling membutuhkan, mereka hanya bisa gigit jari karena tidak mendapat bantuan.

Lima prioritas langkah kebijakan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pertama, percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin. Kedua, peningkatan kualitas simberdaya manusia Indonesia, ketiga, pemantapan reformasi birokrasi dan hukum serta pemantapan demokrasi dan keamanan nasional.

Selanjutnya, poin keempat, penguatan perekonomian domestik yang berdaya saing didukung oleh pembangunan pertanian, infrastruktur dan energi. Sedangkan yang terakhir yaitu peningkatan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup. Selain itu kesejahteraan masyarakat juga dapat di tingkatkan dengan mengadakan training-training di balai latihan kerja untuk menambah jumlah pekerja tenaga ahli agar perkembangan teknologi serta pemasukan negara bisa terus tumbuh berkembang.






0 komentar:

Posting Komentar