Jakarta - Saat-saat remaja adalah masa yang mana
seseorang tengah senang bermain, berkumpul bersama teman dan mencari
jati diri. Tapi ada 7 kebiasaan asyik remaja yang bisa mengancam
kesehatannya.
Remaja adalah satu tahap sebelum menjadi seorang dewasa, yang mana seringkali dikatakan masa transisi sehingga emosi dan hormonal tengah bergejolak, karena itu tak jarang ada beberapa kebiasaan yang identik dilakukan oleh para remaja.
Berikut adalah kebiasaan yang banyak dilakukan remaja tapi sebenarnya bisa mengamcam kesehatan, seperti :
Remaja adalah satu tahap sebelum menjadi seorang dewasa, yang mana seringkali dikatakan masa transisi sehingga emosi dan hormonal tengah bergejolak, karena itu tak jarang ada beberapa kebiasaan yang identik dilakukan oleh para remaja.
Berikut adalah kebiasaan yang banyak dilakukan remaja tapi sebenarnya bisa mengamcam kesehatan, seperti :
1. Mendengarkan musik dengan menggunakan headphone berjam-jam
Banyak anak muda yang mendengarkan musik melalui headphone beberapa jam
sehari dan tanpa sadar membahayakan pendengarannya. Kondisi ini bisa
menyebabkan gangguan pendengaran terutama jika didengarkan dengan volume
tinggi.
Bahkan pada volume yang wajar sekalipun jika digunakan berjam-jam bisa merusak sel-sel rambut halus di telinga bagian dalam yang berfungsi mengirimkan impuls suara ke otak.
Bahkan pada volume yang wajar sekalipun jika digunakan berjam-jam bisa merusak sel-sel rambut halus di telinga bagian dalam yang berfungsi mengirimkan impuls suara ke otak.
2. Browsing internet dalam waktu lama
Saat ini akses internet sangat mudah didapat dan menjadi teman akrab
bagi banyak remaja. Tapi jika terlalu lama browsing internet bisa
menimbulkan masalah seperti gangguan pada mata misalnya mata minus dan
juga berdampak pada kesehatan mental.
Terpapar internet dalam jangka waktu lama bisa membuat remaja berisiko mengalami depresi dan kecemasan, serta memicu kecanduan atau adiksi terhadap internet.
Terpapar internet dalam jangka waktu lama bisa membuat remaja berisiko mengalami depresi dan kecemasan, serta memicu kecanduan atau adiksi terhadap internet.
3. Main Game Sampai Lupa Waktu
Kebiasaan main game dalam jangka waktu lama bisa membuat remaja kurang
tidur dan kelelahan, serta berkurangnya kepekaan terhadap lingkungan
sosial sehingga dikhawatirkan remaja tumbuh seperti zombie atau mayat
hidup.
Jika kurang tidur dan kelelahan maka sistem imun akan menurun yang membuatnya lebih mudah terserang penyakit, serta berisiko mengalami carpal tunnel syndrome akibat pergerakan tangan yang berulang.
Jika kurang tidur dan kelelahan maka sistem imun akan menurun yang membuatnya lebih mudah terserang penyakit, serta berisiko mengalami carpal tunnel syndrome akibat pergerakan tangan yang berulang.
4. Terlalu lama menonton televisi
Televisi memang bisa memberikan informasi, tapi jika terlalu lama
menonton televisi akan membuat remaja kurang gerak sehingga rentan
terkena penimbunan lemak dan kolesterol yang menjadi faktor risiko dari
berbagai penyakit.
Selain itu terlalu banyak menonton televisi juga bisa memicu terjadinya depresi, bahkan studi juga menemukan menonton televisi lebih dari 6 jam sehari bisa menurunkan angka harapan hidup.
Selain itu terlalu banyak menonton televisi juga bisa memicu terjadinya depresi, bahkan studi juga menemukan menonton televisi lebih dari 6 jam sehari bisa menurunkan angka harapan hidup.
5. Main handphone tengah malam
Maraknya peredaran smartphone membuat hampir semua remaja memiliki
ponsel ini, dan tak jarang banyak remaja yang masih aktif main ponsel
sampai tengah malam. Padahal penggunaan ponsel jangka panjang
meningkatkan produksi hormon stres kortisol.
Stres yang meningkat merupakan respons adanya penolakan tubuh terhadap hal-hal yang membahayakan kesehatan. Jika ponsel ini untuk menelepon lama memicu gangguan pendengaran.
Stres yang meningkat merupakan respons adanya penolakan tubuh terhadap hal-hal yang membahayakan kesehatan. Jika ponsel ini untuk menelepon lama memicu gangguan pendengaran.
6. Memakai behel buat gaya-gayaan
Banyak remaja yang memakai behel hanya sekedar gaya-gayaan atau agar
dikatakan gaul, padahal ada efek bahaya yang muncul dan merugikan
seperti merusak posisi gigi yang nantinya membuat tulang yang memegang
gigi rusak sehingga gigi jadi goyang.
Selain itu memudahkan penumpukan atau penimbunan makanan karena gigi lebih sulit dibersihkan jika pakai behel. Terlebih jika orang tersebut malas membersihkan gigi bisa menyebabkan kerusakan enamel gigi
Selain itu memudahkan penumpukan atau penimbunan makanan karena gigi lebih sulit dibersihkan jika pakai behel. Terlebih jika orang tersebut malas membersihkan gigi bisa menyebabkan kerusakan enamel gigi
7. Senang makan junk food
Saat ini banyak remaja yang senang makan junk food saat sedang kumpul
atau mengobrol bersama teman-teman. Padahal terlalu sering atau banyak
makan junk food bisa memicu penyakit diabetes tipe 2, serta junk food
identik sebagai makanan tinggi lemak jenuh, asam trans-lemak, gula atau
garam.
Jika terlalu sering membuat remaja berisiko terkena kolesterol tinggi dan resistensi insulin yang memicu penyakit jantung, stroke, diabetes serta kegemukan yang menjadi faktor risiko untuk kanker
Jika terlalu sering membuat remaja berisiko terkena kolesterol tinggi dan resistensi insulin yang memicu penyakit jantung, stroke, diabetes serta kegemukan yang menjadi faktor risiko untuk kanker
Sumber : http://health.detik.com/read/2012/07/06/155541/1959456/1301/8/kebiasaan-asyik-remaja-yang-bisa-mengancam-kesehatanl1101755hl
0 komentar:
Posting Komentar